Klasemen Serie A Terkini: Napoli Ancam Posisi Inter di Puncak
Musim 2024/2025 Liga Italia (Serie A) memasuki babak yang semakin menegangkan. Persaingan di papan atas klasemen makin memanas, terutama antara dua raksasa Italia, yakni Inter Milan dan Napoli. Hingga pekan ke-32, keduanya menunjukkan performa impresif yang membuat perburuan gelar Scudetto semakin sulit diprediksi.
Inter Milan masih bertahan di puncak klasemen dengan perolehan poin yang cukup dominan. Namun, posisi mereka kini mulai terancam oleh laju konsisten Napoli yang terus mengejar dengan selisih poin yang makin tipis. Situasi ini tidak hanya menggairahkan para pecinta Serie A, tetapi juga menjadi sorotan tajam dari para pengamat sepak bola Eropa.

Klasemen Serie A Terkini: Napoli Ancam Posisi Inter di Puncak
Inter Milan mengawali musim 2024/2025 dengan performa luar biasa. Di bawah asuhan pelatih Simone Inzaghi, tim Nerazzurri tampil solid baik di lini pertahanan maupun serangan. Barisan belakang yang dikawal oleh Alessandro Bastoni dan Benjamin Pavard, serta lini tengah yang dikomandoi oleh Nicolò Barella, menunjukkan stabilitas permainan yang tinggi.
Romelu Lukaku, yang kembali menemukan performa terbaiknya musim ini, telah mencetak lebih dari 20 gol dan menjadi andalan utama Inter dalam membongkar pertahanan lawan. Ditambah lagi dengan kehadiran Marcus Thuram dan Hakan Çalhanoğlu yang terus memberi kontribusi nyata dalam tiap pertandingan.
Inter juga unggul dalam konsistensi. Mereka jarang kehilangan poin dalam laga-laga penting, baik saat bermain di kandang maupun tandang. Namun, dalam beberapa pekan terakhir, performa mereka mulai mengalami sedikit penurunan. Hasil imbang melawan Bologna dan kekalahan tipis dari Lazio menjadi titik balik yang membuat persaingan di puncak kembali terbuka.
Napoli yang Bangkit dan Mengancam
Sementara itu, Napoli tampil sebagai penantang serius dalam perebutan gelar juara musim ini. Setelah tampil kurang stabil di awal musim, Partenopei menunjukkan kebangkitan signifikan sejak pertengahan musim. Pergantian pelatih dari Rudi Garcia ke Francesco Calzona terbukti membawa angin segar dalam permainan tim.
Khvicha Kvaratskhelia dan Victor Osimhen kembali menunjukkan kolaborasi maut di lini depan. Osimhen, yang sempat diganggu cedera, kini kembali ke performa terbaik dan menjadi mesin gol utama bagi Napoli. Di lini tengah, Piotr Zielinski dan Stanislav Lobotka menjadi kunci distribusi bola yang solid, sementara lini belakang yang dikomandoi oleh Amir Rrahmani mulai menunjukkan ketangguhan.
Kemenangan beruntun atas AS Roma, Fiorentina, dan AC Milan menjadikan Napoli kini hanya terpaut beberapa poin saja dari Inter. Tambahan tiga poin dari laga pekan ke-32 membuat mereka kini menempati posisi kedua dan terus membayangi sang pemuncak klasemen.
Klasemen Sementara Serie A 2024/2025 (Pekan ke-32)
-
Inter Milan – 79 poin
-
Napoli – 76 poin
-
Juventus – 69 poin
-
AC Milan – 66 poin
-
Atalanta – 62 poin
Dengan enam pertandingan tersisa, persaingan di papan atas masih sangat terbuka. Inter harus menjaga momentum kemenangan agar tidak kehilangan posisi, sementara Napoli akan terus menekan dan berharap Inter terpeleset dalam laga-laga sisa.
Faktor Penentu di Sisa Musim
Persaingan Inter dan Napoli tidak hanya ditentukan oleh performa pemain inti, tetapi juga oleh jadwal pertandingan dan kedalaman skuad. Inter, misalnya, harus menghadapi laga berat melawan Juventus dan Atalanta dalam beberapa pekan ke depan. Kedua laga itu bisa menjadi batu sandungan besar dalam upaya mempertahankan posisi puncak.
Baca juga:Jadwal Misa Kamis Putih di Berbagai Gereja Keuskupan Agung Jakarta Kamis 17 April 2025
Sebaliknya, Napoli memiliki jadwal yang relatif lebih ringan, namun tidak berarti tanpa tantangan. Laga melawan Lazio dan Torino tetap berpotensi memberikan kejutan jika tim tidak menjaga fokus dan disiplin permainan.
Kedalaman skuad juga menjadi aspek penting. Tim dengan rotasi pemain yang baik akan mampu mengatasi kelelahan fisik dan cedera yang sering terjadi di fase akhir musim. Dalam hal ini, Inter unggul secara jumlah dan pengalaman, namun Napoli memiliki keunggulan motivasi sebagai penantang yang sedang on fire.
Dukungan Suporter dan Faktor Mental
Di luar aspek teknis dan taktis, faktor mental dan dukungan suporter juga menjadi variabel penting dalam persaingan gelar. San Siro, markas Inter Milan, dikenal sebagai salah satu stadion yang memberikan tekanan tinggi bagi tim lawan. Namun, stadion Diego Armando Maradona juga telah menjadi benteng kokoh bagi Napoli musim ini, dengan tingkat kemenangan kandang yang tinggi.
Napoli tampak lebih bersemangat dan termotivasi untuk kembali meraih Scudetto setelah keberhasilan mereka musim sebelumnya. Sementara Inter dituntut untuk mempertahankan performa dan tidak boleh lengah sedikit pun, karena tekanan dari bawah semakin besar.
Komentar Pengamat dan Pelatih
VENUS4D Beberapa pengamat sepak bola Italia menyebut persaingan musim ini sebagai salah satu yang paling menarik dalam satu dekade terakhir. Gianluca Di Marzio mengatakan bahwa meskipun Inter masih difavoritkan, Napoli menunjukkan karakter tim juara yang tidak mudah menyerah.
Simone Inzaghi, pelatih Inter, menyatakan bahwa timnya tetap tenang dan fokus pada satu pertandingan ke pertandingan berikutnya. Ia mengakui bahwa tekanan semakin besar, tetapi pengalaman skuadnya akan menjadi senjata utama untuk melewati fase krusial ini.
Sementara itu, Francesco Calzona menyebut bahwa Napoli tidak akan berhenti mengejar sampai peluit akhir musim dibunyikan. “Kami percaya bahwa kami bisa menjadi juara. Yang kami butuhkan adalah tetap konsisten dan memanfaatkan setiap peluang yang ada,” ujarnya.
Scudetto di Ujung Tanduk
Dengan hanya selisih tiga poin dan enam pertandingan tersisa, perburuan gelar Serie A 2024/2025 masih terbuka lebar. Inter Milan memang berada di posisi terdepan, namun Napoli jelas bukan penonton pasif. Mereka telah menunjukkan bahwa mereka layak menjadi penantang serius.
Jika Napoli mampu menjaga performa dan memanfaatkan kesalahan kecil Inter, maka gelar Scudetto bisa saja kembali mendarat di kota Napoli untuk musim kedua secara beruntun. Sebaliknya, Inter harus menunjukkan kedewasaan dan ketangguhan untuk mempertahankan dominasi mereka hingga pekan terakhir.