Jalan Ambles di Tampaksiring Putus Jalur Wisata Pejeng Gianyar
Gianyar, Bali – Insiden jalan ambles terjadi di kawasan Tampaksiring, Gianyar, Bali, yang menyebabkan putusnya jalur wisata menuju Pejeng.
Kejadian ini mengganggu aktivitas masyarakat dan wisatawan yang biasa menggunakan jalur ini untuk mengakses destinasi wisata populer di wilayah tersebut.
Jalan yang ambles menciptakan celah besar yang membelah jalur utama, membuat kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melintas.
Menurut keterangan warga sekitar, peristiwa ini diduga terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi beberapa hari terakhir, yang menyebabkan tanah di bawah aspal longsor.
“Ini sangat mengganggu, terutama bagi warga lokal yang setiap hari melintas, dan tentunya bagi wisatawan yang hendak menuju Pejeng,” ujar Wayan, salah satu warga Tampaksiring yang terdampak. Ia juga menambahkan bahwa akses alternatif masih terbatas dan memerlukan waktu perjalanan lebih lama.
Tim darurat dari pemerintah daerah Gianyar langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penanganan awal.
Mereka memasang pembatas jalan dan tanda peringatan untuk mencegah kendaraan melintas.
Pihak berwenang juga sedang menyelidiki penyebab utama jalan ambles ini serta merencanakan perbaikan darurat agar akses dapat segera dipulihkan.
Dampak pada Wisata dan Rencana Pemulihan
Kejadian ini memberikan dampak signifikan terhadap sektor pariwisata di kawasan Pejeng Gianyar, yang dikenal
dengan sejumlah objek wisata bersejarah dan alam yang menawan. Wisatawan yang berencana mengunjungi tempat seperti Pura Gunung Kawi dan Desa Wisata Pejeng harus mencari jalur alternatif yang lebih jauh, sehingga perjalanan mereka menjadi kurang efisien.
Pemerintah Kabupaten Gianyar menyatakan komitmennya untuk segera memperbaiki jalan yang ambles.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Gianyar menyebutkan bahwa tim teknis telah melakukan survei awal untuk menentukan langkah perbaikan yang diperlukan.
Prioritas kami adalah memulihkan akses jalan sesegera mungkin, mengingat pentingnya jalur ini bagi aktivitas warga dan wisatawan,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Kami mendorong wisatawan untuk menggunakan jalur alternatif yang telah disediakan, sementara proses perbaikan sedang berlangsung,” tambahnya.
Di sisi lain, para pelaku pariwisata setempat berharap agar perbaikan jalan dilakukan secara menyeluruh untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Mereka juga menyarankan agar pemerintah memperkuat infrastruktur jalan di kawasan wisata yang rentan terhadap bencana alam seperti longsor.
Insiden jalan ambles di Tampaksiring yang memutus jalur wisata menuju Pejeng Gianyar menjadi pengingat pentingnya perawatan infrastruktur jalan, terutama di kawasan yang sering dilanda hujan.
Dengan perbaikan yang cepat dan komprehensif, diharapkan aktivitas warga dan sektor pariwisata dapat segera kembali normal.
Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mengatasi dampak bencana ini dan memastikan kenyamanan bagi semua pengguna jalan.