Walkot Bobby Sebut Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan Selesai Bulan Ini

Proyek revitalisasi Lapangan Merdeka Medan, yang dimulai sejak Juli 2022, akhirnya mendekati tahap akhir. Wali Kota Medan Bobby Nasution memastikan bahwa pengerjaan revitalisasi ini akan selesai pada Januari 2025. Proyek ini sempat mengalami keterlambatan dari target awal penyelesaian pada Desember 2024.

Progres pengerjaannya baru saya rapatkan lagi, bulan ini selesai,” ujar Bobby pada Selasa (14/1/2025). Revitalisasi ini dirancang untuk mengembalikan fungsi asli Lapangan Merdeka sebagai ruang publik yang nyaman dan fungsional bagi masyarakat Medan.

Tahapan Revitalisasi dan Anggaran

Pengerjaan revitalisasi ini merupakan proyek multiyears yang dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal di tahun 2022, anggaran sebesar Rp 91 miliar dialokasikan untuk penggalian basement sedalam enam meter dan pemasangan bor pile sebanyak 1.818 titik. Pekerjaan tersebut menjadi pondasi utama dari keseluruhan proyek.

Di tahun berikutnya, anggaran meningkat menjadi Rp 313 miliar, digunakan untuk melanjutkan pembangunan struktur utama. Sementara itu, pada tahun 2024, pemerintah menganggarkan tambahan Rp 181 miliar untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada Juli 2022, sebagai simbol dimulainya proyek revitalisasi ini. Saat itu, Jokowi menegaskan pentingnya Lapangan Merdeka sebagai ikon ruang publik Kota Medan yang harus dijaga dan dikembangkan.

Fungsi Baru untuk Masyarakat

Walkot Bobby Nasution menekankan bahwa revitalisasi ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi Lapangan Merdeka sebagai ruang publik yang bisa diakses oleh semua kalangan. “Kita bangun untuk masyarakat, dan kita kembalikan sesuai fungsinya,” ujarnya.

Revitalisasi ini tidak hanya mempercantik tampilan Lapangan Merdeka, tetapi juga menambahkan fasilitas baru yang mendukung kenyamanan pengunjung. Dengan ruang terbuka hijau, jalur pedestrian, dan fasilitas ramah lingkungan, Lapangan Merdeka diharapkan menjadi pusat aktivitas warga yang modern dan inklusif.

Meski proyek ini sempat tertunda, pemerintah optimis bahwa penyelesaian revitalisasi akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Medan. Proyek ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup warga serta memperkuat identitas Kota Medan sebagai kota yang peduli terhadap ruang publik.

Dengan revitalisasi ini, Lapangan Merdeka diharapkan kembali menjadi ikon Kota Medan yang menawarkan ruang publik berkualitas bagi warga dan pengunjung.

Proyek revitalisasi ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam menciptakan ruang publik modern yang tidak hanya indah, tetapi juga memberikan manfaat luas bagi masyarakat.